Gosip.Co.Id – Inter Milan memastikan langkah gemilang mereka ke final Liga Champions UEFA usai menumbangkan Barcelona dalam laga dramatis yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (waktu setempat).
Dalam duel leg kedua semifinal tersebut, Inter menang dengan skor 4-3, mengunci agregat akhir 7-6 setelah hasil imbang 3-3 di leg pertama.
Dengan hasil ini, Nerazzurri dipastikan akan melaju ke partai puncak dan menantikan pemenang dari laga semifinal lainnya yang mempertemukan Paris Saint-Germain dan Arsenal.
Keunggulan Inter di Babak Pertama
Tampil di hadapan pendukungnya sendiri, Inter bermain dengan penuh determinasi sejak awal pertandingan.
Gol pembuka lahir pada menit ke-21 lewat aksi striker andalan Lautaro Martinez yang memaksimalkan umpan terukur dari Denzel Dumfries.
Gol tersebut menambah tekanan bagi tim tamu yang membutuhkan kemenangan untuk lolos.
Jelang babak pertama berakhir, Inter berhasil menggandakan keunggulan melalui eksekusi penalti Hakan Calhanoglu pada menit ke-45.
Wasit memberikan penalti usai pelanggaran yang dilakukan oleh Koubassi di kotak terlarang. Skor 2-0 menutup paruh pertama dengan keunggulan tuan rumah.
Kebangkitan Barcelona dan Drama di Akhir Waktu Normal
Memasuki babak kedua, Barcelona bangkit dan menekan sejak peluit babak kedua dibunyikan.
Usaha mereka berbuah hasil di menit ke-54 ketika Eric Garcia mencetak gol dari dalam kotak penalti setelah memanfaatkan kemelut di lini pertahanan Inter. Semangat tim Catalan semakin menggebu.
Enam menit berselang, Dani Olmo menambah gol untuk Blaugrana. Sundulannya yang menyambut umpan silang dari Martin membuat skor kembali imbang secara agregat. Momentum mulai berpihak kepada Barcelona.
Gol ketiga Barcelona tercipta di menit ke-88 melalui aksi individu Raphinha. Meski tembakan pertamanya mampu ditepis oleh kiper Yann Sommer, Raphinha sigap menyambar bola muntah dan menggetarkan jala Inter.
Namun, Inter tidak tinggal diam. Francesco Acerbi menjadi penyelamat dengan gol balasan di menit ke-90+3, yang membuat skor menjadi 3-3 dan memaksa laga dilanjutkan ke babak tambahan.
Frattesi Jadi Pahlawan di Babak Tambahan
Babak perpanjangan waktu kembali menyuguhkan tensi tinggi. Inter yang terlihat lebih segar secara fisik mampu mencetak gol keempat pada menit ke-99 lewat kaki Davide Frattesi.
Menerima umpan terukur, Frattesi dengan tenang menaklukkan kiper Barcelona dan membawa Inter kembali unggul.
Barcelona tak tinggal diam dan terus melancarkan serangan demi menyamakan kedudukan.
Namun, penampilan gemilang Yann Sommer di bawah mistar Inter menjadi tembok kokoh yang tak mampu ditembus. Kiper asal Swiss itu mencatat beberapa penyelamatan krusial yang memastikan kemenangan Inter.
Final Menanti: Ujian Terakhir Menuju Gelar Eropa
Dengan kemenangan ini, Inter berhasil menyingkirkan salah satu kandidat juara dan melangkah ke final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak musim 2009/2010.
Mereka kini tinggal menanti lawan berikutnya: Paris Saint-Germain yang diperkuat Kylian Mbappé, atau Arsenal yang sedang dalam performa terbaiknya.
Bagi Inter, ini bukan sekadar kemenangan. Ini adalah pembuktian bahwa mereka kembali menjadi kekuatan besar di kancah Eropa, dengan perpaduan pengalaman dan energi muda yang solid di semua lini.
